Rabu, 25 Maret 2015

Sejumlah spekulasi tentang hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 bermunculan di berbagai forum dan media sosial


KACANG MERAH INSTANT TANPA KULIT

KACANG MERAH INSTANT TANPA KULIT
Produk terbaru kami dalam kemasan beku/ FROZEN
 

TOKO ONLINE KAMI

TOKO ONLINE KAMI
dapatkan info dan harga kami disini

TOKO ONLINE KAMI

TOKO ONLINE KAMI
dapatkan info dan harga kami disini

JAKARTA, KOMPAS.COM — Sejumlah spekulasi tentang hilangnya pesawat Malaysia Airlines MH370 bermunculan di berbagai forum dan media sosial, misalnya pesawat yang membawa 239 orang tersebut hilang di Andaman.

Pemerintah Malaysia mengatakan, jalur pesawat Boeing 777 tersebut secara sengaja diubah dan dapat diterbangkan ke arah utara atau selatan dari posisi terakhirnya. Departemen Penerbangan Udara negara tersebut menegaskan, sinyal elektronik yang tidak teratur (
ping) dari pesawat itu masih diterima hingga enam jam setelah radar militer mengetahui pesawat itu melintas di atas Selat Malaka pada pukul 2.15 waktu setempat pada 8 Maret.

Selain pandangan Kuala Lumpur muncul juga beberapa teori lain, seperti dirangkum wartawan 
BBC Tom de Castella berikut ini.

1. Mendarat di Kepulauan Andaman

Pesawat itu ternyata pada suatu saat sempat mengarah ke Kepulauan Andaman dan Nicobar India, daerah paling timur India yang berada di antara Indonesia serta pantai Thailand dan Myanmar. Namun, editor koran 
Andaman Chronicle menolak teori ini. Terdapat empat landasan pacu bandara di sana, dan pesawat sudah pasti dapat diketahui keberadaannya jika memang mendarat di sana, katanya kepada CNN.

2. Terbang ke Kazakhstan

Republik Asia Tengah ini berada di titik paling ujung koridor pencarian di bagian utara, jadi kemungkinan pesawat dapat mendarat di sana. Pilot pesawat ringan yang juga penulis buku
Mengapa Pesawat Kecelakaan, Sylvia Wrigley, mengatakan, pendaratan di padang pasir mungkin terjadi dan lebih mungkin terjadi dibandingkan pendaratan di pantai.

3. Terbang ke selatan

"Ping" satelit terakhir mengisyaratkan pesawat masih mengudara paling tidak lima atau enam jam setelah meninggalkan jangkauan radar Malaysia. Mantan kepala keamanan kelompok bandara BAA dan guru besar keamanan penerbangan Universitas Coventry, Norman Shanks, mengatakan, pencarian seharusnya dimulai pada ujung koridor, bukan kebalikannya. Dia berpendapat koridor selatan lebih besar kemungkinannya.

4. Padang pasir Taklamakan, China timur laut

Muncul spekulasi pesawat dikuasai kelompok separatis Islam Uighur China. Dari 239 penumpang dan awak, 153 warga China. Wartawan 
BBC Jonah Fisher menulis lewat Twitter, "Pejabat Malaysia meyakini kemungkinan besar MH370 berada di daratan dekat perbatasan China Kirgistan."

5. Ke arah Pulau Langkawi karena kebakaran atau masalah lain

Matinya
 transponder dan alat komunikasi lain kemungkinan disebabkan kebakaran, kata penulis blog penerbangan, Chris Goodfellow. Belokan ke kiri yang dilakukan pesawat sehingga melenceng dari jalur ke Beijing kemungkinan adalah usaha mengamankan diri.

6. Pesawat berada di Pakistan?

Konglomerat media Rupert Murdoch menulis pesan Twitter, "Dunia terpaku dengan kehilangan 777. Bukan dicuri, tetapi disembunyikan, kemungkinan di Pakistan utara, seperti Bin Laden."

7. Tersembunyi di balik pesawat lain

Bloger penerbangan Keith Ledgerwood meyakini pesawat yang hilang tersebut tersembunyi di bayangan radar pesawat Singapore Airlines 68 yang berada di daerah yang sama.

8. Terjadi baku hantam

Gerakan pesawat yang tidak beraturan diperkirakan karena terjadi pergulatan di dalam pesawat.

9. Penumpang tewas karena dekompresi

Mantan navigator Angkatan Udara Inggris Sean Maffett mengatakan, pesawat dibawa ke ketinggian 45.000 kaki untuk membunuh penumpang sesegera mungkin.

10. Pesawat digunakan dalam serangan teroris

MH370 dicuri teroris untuk digunakan sebagai alat penyerangan seperti serangan 11 September di Amerika Serikat. Pesawat mendarat dengan selamat, disembunyikan, bahan bakar diisi, dan
transponder baru digunakan sebelum menyerang sebuah kota.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar